Karawang – Antisipasi bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar dan di lingkungan sekolah. Pihak Siswa SMK Iptek Cilamaya Tes Urine bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Cianjur menggelar tes urine terhadap 110 siswa dan guru di aula sekolah, Kamis (12/11).
Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kabupaten Karawang, Asep Husen mengungkapkan, tes urine ini merupakan langkah konkret yang dilakukan BNN Kabupaten Karawang dalam mewujudkan lingkungan sekolah bersih Narkoba.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Karawang Kompol Nelson Siregar. Tes urine sendiri salah satu indikator anak terlibat narkoba atau tidak. “Ini merupakan wujud kepedulian Siswa SMK Iptek Cilamaya dalam menciptakan sekolah bersih narkoba, kami pun sangat mengapresiasi,” kata Husen.
Tak hanya di lingkungan sekolah, BNNK Karawang telah menyentuh lingkungan masyarakat, tempat kos-kosan dan tempat hiburan malam di wilayah Cianjur. Maka dalam upaya pencegahan dan pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) pihaknya terus berupaya melakukan sosialisasi lewat tes urine.
Kepala Siswa SMK Iptek Cilamaya, Haruman Taufik mengungkapkan, pihaknya sengaja melakukan tes urine kepada guru dan anak didiknya dengan menggandeng BNN. SMK Iptek Cilamaya sendiri masuk ke dalam Lomba ASBN (Aksi Sekolah Bersih Narkoba) Tahap ke II.
“Tetapi kegiatan test urine ini bukan semata-mata karena ingin menang dalam perlombaan ASBN, akan tetapi merupakan bentuk nyata kami dalam memerangi bahaya narkoba. Kami ingin mengantisipasi peredaran narkoba di sekolah dan setuju jika pengedar itu dihukum berat,” papar Haruman.
Lebih lanjut, dia menambahkan, jika nantinya dalam tes urine ini ada anak didiknya atau guru yang positif mengkonsumsi narkoba, Haruman berjanji akan memberikan sanksi tegas. “Kalau ada yang positif, ya tentu akan ada sanksi tegas. Kami akan selalu berkoordinasi dengan BNN,” pungkas Haruman.(mat)